Langkah Mengenalkan Buku Kepada Anak
Halo parents! memiliki anak yang gemar membaca buku merupakan suatu hal yang tiap orang tua harapkan. Kegiatan membaca buku sangatlah bermanfaat dalam memperdalam wawasan. Otak akan menjadi lebih berkembang. Banyak pengetahuan dunia yang bisa didapatkan saat membaca buku. Namun, kebanyakan orang yang masih mengaitkan kegiatan membaca buku dengan belajar. Hal tersebut menjadikan kegiatan membaca buku menjadi sebuah beban yang harus dituntaskan. Hal ini tidak hanya berlaku pada orang dewasa, kepada anak pun juga. Apalagi di era gempuran gadget yang membuat orang-orang semakin meninggalkan kegiatan membaca buku. Pada akhirnya, orang-orang tambah malas untuk membaca buku. Maka sebelum itu terjadi, parents bisa melakukan hal - hal ini yang dapat membuat anak anda menjadi cinta membaca buku. Berikut tipsnya!
1. Siapkan buku yang sesuai dengan anak!
Hal penting dalam mengenalkan buku kepada anak adalah kesesuaian buku dengan level perkembangan anak. Level perkembangan ini mencakup pada umur, bahasa, kognitif dan sosial anak. Tidak sampai disitu, menyesuaikan buku juga mencakup minat, emosi dan sudut pandang anak. Akan kurang sesuai saat mengenalkan buku kepada anak dengan buku yang berisikan tulisan saja. Akhirnya anak tidak akan mengerti dan mereka tidak dapat perasaan menyenangkan ketika membaca buku. Kita bisa menyebutnya bahwa buku ini tidak sesuai dengan realita anak. Maka dengan mengetahui level perkembangan anak kita dapat memilih buku yang sesuai dengan anak. Sehingga mereka akan bisa lebih relate dengan buku yang dikenalkan.
2. Persiapkan jadwal membaca buku.
Setelah memilih buku, langkah selanjutnya adalah persiapkan waktu untuk kegiatan membaca. Keluarga bisa mengatur jadwal membaca buku. Kebanyakan jadwal membaca dilakukan sebelum tidur. Buatlah kegiatan ini menjadi rutin dan konsisten. Anda juga bisa mencari spot membaca yang membuat nyaman. Lalu, bersama-sama anda membaca buku, Tips lainnya ialah usahakan untuk duduk di depan anak dibanding anak duduk di pangkuan. Hal ini bertujuan agar anak dapat melihat wajah orang tua dengan jelas sehingga mereka akan membuat sebuah koneksi bahwa cerita yang anda bacakan berasal dari buku. Anda juga bisa meminta anak untuk membalik halaman dengan tujuan untuk mengenalkan inilah cara kita berinteraksi dengan buku. Sesekali anda juga bisa bermain cilukba dengan anak.
3. Saatnya mengeksplor buku!
Kita bisa mengeksplor buku lebih lanjut dengan menggunakan sensori tekstur yang dirasakan. Terutama saat masa anak memiliki ketertarikan dengan eksplor suatu hal menggunakan mulut dan sentuhan. Biarkan anak anda menyentuh buku dan kita bisa variasikan sentuhan dari yang berhalaman tebal hingga berhalaman lembut dan sebagainya. Selain itu, anak juga bisa mengeksplor buku dengan cara memperagakan gambar yang ada di buku atau mencari kesamaan gambar dengan yang ada di sekitar anak. Misal memasangkan gambar kaki di buku dengan kaki anak di dunia nyata. ini juga sekaligus mengajarkan anak mengenai anggota badan. Lalu, kita bisa eksplorasi buku dengan membuat suara-suara berdasarkan gambar yang ada di buku. Kegiatan eksplorasi seperti ini tentu membuat aktifitas membaca buku menjadi semakin menyenangkan.
4. Menemukan dan memahami buku!
Inti dari membaca buku adalah memahami isi buku. Pada bagian ini, kita dapat membuat anak tertarik membaca buku karena ia memahami apa isi dalam buku itu. Awalnya, anda bisa menawarkan pilihan kepada anak buku apa yang ingin dia baca. Selanjutnya dalam membangun pemahaman anak. kita bisa mengajukan beberapa pertanyaan sederhana kepada anak tentang apa yang dia baca. Misalkan “siapa yang berubah menjadi katak?” dan lain sebagainya. Atau anda bisa mengajukan pertanyaan dengan menggunakan gambar yang ada di buku seperti “ini siapa? ini apa?” . Selain orang tua yang bertanya kepada anak, anak pun bisa bertanya kepada orang tua jika sekiranya ada hal yang ia tidak mengerti. Anda bisa membaca buku yang sama jika anak tertarik dengan salah satu buku.
5. Membuat buku menjadi seperti permainan.
Salah satu cara memperkenalkan buku lainnya ialah membuat buku menjadi sebuah permainan. Hal ini dilakukan agar buku dapat diasosiasikan menjadi kegiatan yang menyenangkan oleh anak. Anda bisa membuat permainan seperti : (1)temukan buku di dalam box, (2)tantangan mencari buku berdasarkan abjad, (3)memperagakan apa yang ada di buku, (4)story telling, (5)menghitung objek yang ada di gambar dan permainan lainnya. Keterlibatan orang tua dalam permainan ini juga sangat berperan penting dalam mengenalkan buku ke anak.
6. Jadilah model
Orang tua adalah model dari anaknya. Selain anda melibatkan diri dalam kegiatan membaca bersama anak, anda juga harus memodelkan atau membiasakan diri untuk membaca buku. Ketika anda membaca buku, secara tidak langsung anda menjadi model dan memperkenalkan buku pada dunia anak. Hal ini karena anak akan memodelkan apa yang ia lihat sehari-hari. Akan tidak efektif jika orang tua terlalu mendorong anak untuk membaca sedangkan mereka sendiri tidak melakukannya.
Itulah tadi langkah-langkah yang dapat orang tua lakukan dalam mengenalkan buku kepada anak. Dengan menerapkan hal tersebut sedini mungkin, kita dapat membuat anak yang tidak hanya mengenal buku namun juga mencintai buku. Dengan mencintai buku, anak akan menjadi manusia yang memiliki wawasan yang luas. Semoga bermanfaat!
Oleh Salsabilatuzzahra Jaha S.Psi dari BehaviorPALS Center
Sumber :
Katz, K. (2019). Baby Steps with Baby Books. New York : Simon & Schuster Children’s Publishing https://d28hgpri8am2if.cloudfront.net/tagged_assets/6874_kkatz_baby_reading_guide.pdf
Çer, E. (2016). Preparing Books for Children from Birth to Age Six: The Approach of Appropriateness for the Child. Journal of Education and Practice, 7(6), 78-99.
Cara mengenalkan buku ke anak
Baby 6 Months - 18 Months / Bayi 6 - 18 Bulan / Reading / Membaca / Education / Pendidikan / Langkah Mengenalkan Buku Kepada Anak
Comments