• Published by Salsabilatuzzahra Jaha S.Psi. from BehaviorPALS Center 

Menulis adalah salah satu keterampilan yang sangat dibutuhkan dalam proses belajar. Membaca dan menulis tidak dapat dipisahkan layaknya sebuah kesatuan. Individu tidak hanya mengandalkan kemampuan membaca saja namun juga harus diiringi dengan menulis. Begitupun sebaliknya. Menulis juga merupakan salah satu media komunikasi serta media untuk mengekspresikan pikiran, perasaan dan pengalaman. Di zaman sekarang ini yang sangat mengandalkan sosial media, kemampuan menulis sangatlah dibutuhkan. Contohnya saat membuat postingan, mengirim email, ataupun mengabari keluarga lewat sosial media. Maka disinilah kita menyadari bahwa pentingnya kemampuan menulis. 

Namun, belajar menulis terkadang tidaklah mudah bagi anak. Keterampilan ini membutuhkan proses dan waktu. Seringkali orang tua atau guru menemukan kendala saat mengajari anak menulis. Ada yang menolak, atau mengabaikan. Disini hal yang perlu kita tingkatkan adalah bagaimana meningkatkan motivasi anak untuk mau belajar menulis. Dengan meningkatnya motivasi, maka anak akan mau belajar menulis dan proses belajar ini jauh menjadi menyenangkan. Berikut ini dipaparkan beberapa cara untuk meningkatkan motivasi anak untuk menulis : 

1. Biarkan mereka membayangkan imajinasinya! 

Biarkan sebuah cerita muncul pada pikiran mereka. Caranya dengan meminta anak merekam imajinasi mereka lalu menuliskannya diatas kertas. Cara ini dapat digunakan baik orang tua dan guru. Dengan bantuan dan dorongan yang gigih, akan membuahkan hasil yang baik. 

2. Ceritakan Kembali Kisah Terkenal

Ini adalah kegiatan menyenangkan lainnya yang bisa dilakukan. Banyak anak yang sudah familiar dengan kisah-kisah dongeng atau cerita rakyat seperti pinokio, si kancil dan lain-lain. Kita dapat meminta anak untuk menceritakan kembali cerita favorit mereka dengan kata-kata mereka sendiri.

3. Memainkan Beberapa Permainan Menulis

Kita bisa memainkan permainan menulis. Dengan bermain, anak akan belajar dengan cara menyenangkan. Salah satu contoh permainan menulis adalah ubah kata. Caranya, guru akan memberikan menuliskan sebuah kalimat di atas kertas. Lalu kertas itu diberikan pada pemain selanjutnya. Tugas setiap pemain adalah mengubah salah satu kata pada kalimat tersebut. Lalu setelah tiba pada pemain terakhir, maka pemain terakhir wajib membacakan hasil kalimatnya.  Ketika kalimat terakhir dibacakan, semua orang akan kagum pada bagaimana satu kata dapat sepenuhnya mengubah cerita atau pesan. Permainan menulis lainnya adalah membuat kalimat. Pertama, seorang anak akan memulai cerita dengan menulis sebuah kalimat. Lalu anak selanjutnya akan menambahkan kalimat sehingga tercipta sebuah cerita. Kita juga bisa menggunakan kesempatan ini Ketika anak merengek sesuatu.  Minta anak untuk menuliskan apa yang ia inginkan, mengapa ia menginginkan itu, apa yang akan dia lakukan jika telah mendapatkannya dan mengapa ia pantas mendapatkan  hal tersebut. Tentu perlu kita ingatkan bahwa pendapatnya bukan jaminan ia bisa mendapatkan apa yang dia inginkan, lebih kepada akan meningkatkan peluang ia akan mendapatkan hal tersebut.  

4. Menulis Tentang Pengalaman

Pengalaman yang menyenangkan dapat membantu anak dalam meningkatkan motivasinya untuk menulis. Pengalaman tersebut dapat menjadi hal favorit bagi anak-anak. Kita dapat meminta anak untuk menulis pengalaman mereka saat mereka mengunjungi pantai. Memberikan sedikit bantuan berupa petunjuk menulis sebelum mereka pergi akan sangat berguna. Kita juga bisa meminta anak untuk menuliskan aktivitas favorit mereka. kita juga dapat membuat beberapa pertanyaan atau instruksi untuk membantu anak dalam membangun sebuah cerita. Berikut beberapa pertanyaan yang dapat kita bangun : 

• Apa yang paling kamu sukai? Bermain pasir, berenang, atau bermain bola di pantai? 
• Tulis tentang hewan yang paling kamu sukai!
• Tulis tentang tempat favorit, tempat wisata atau kegiatan yang kamu lakukan ketika sampai di rumah!

5. Menulis bebas dan menulis kreatif

Guru juga dapat menggunakan cara menulis bebas dan menulis kreatif. Menulis bebas bisa dilakukan dengan cara anak dapat menulis suatu topik tanpa dibatasi. Sedangkan untuk menulis kreatif, bisa dengan cara anak membuat dialog atau cerita dari tokoh terkenal. Dua cara menulis ini dapat memotivasi anak untuk menulis lebih banyak.

Anak-anak cenderung akan belajar lebih cepat jika mereka sudah termotivasi.  Adalah tugas guru dan orang tua untuk membangkitkan motivasi di dalamnya. Kasus yang sama terjadi dalam memotivasi anak untuk menulis. Begitu mereka terpikat dalam menulis, mereka akan terus menulis, tidak peduli bagaimana suasana hati mereka dan seberapa banyak kalimat yang mereka tulis. 

Oleh Salsabilatuzzahra Jaha dari BehaviorPALS Center 

Sumber : 

Listyani. (2014). Fun Writing for Children : Hurray, I Can Write. Engaging With Literature Creatively (pp. 114-125). Salatiga : Satya Wacana Christian University. https://repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5293/2/PROS_Listyani_fun%20writing%20for%20children_fulltext.pdf

Menulis, Anak, Minat

Children 4 Years - 6 Years / 4 Tahun - 6 Tahun / Writing / Menulis / Education / Pendidikan / Cara Untuk Meningkatkan Minat Anak Dalam Menulis

Comments