• Published by Salsabilatuzzahra Jaha S.Psi. from BehaviorPALS Center 

Apakah anak anda sulit untuk patuh? Apakah hal ini yang anda alami sekarang? Ketidakpatuhan adalah ketika anak menolak untuk mematuhi, mengerjakan permintaan atau arahan baik dari orang tua maupun orang dewasa lainnya. Saat anak tidak patuh, mungkin ia akan berusaha memberontak, berteriak "tidak" ke hadapan anda, membanting pintu atau perilaku bermasalah lainnya. Contoh lainya, mungkin anak tidak bersikap agresif namun alih-alih mengerjakan tugas, ia berkata "ya, akan aku kerjakan," sambil ia pergi ke tempat lainnya yang bukan tugas. Kedua perilaku tersebut merupakan perilaku tidak patuh. Tentu saja perilaku tidak patuh ini juga tidaklah baik karena perilaku patuh sangat dibutuhkan dalam kehidupan masyarakat. seperti kegiatan sekolah, aturan dari sosial , tempat umum maupun masyarakat.  Lalu ada baiknya kita harus mengetahui apa penyebab anak tidak mau patuh?

Kenapa perilaku tidak patuh terbentuk?

Hal terpenting yang harus diingat bahwa perilaku bukanlah sesuatu yang acak (random). Perilaku itu dipelajari. Baik perilaku yang adaptif maupun perilaku yang agresif dan maladaptive seperti tidak mau patuh. Perilaku tidak paruh biasanya dikaitkan dengan meminta anak untuk melakukan sesuatu di sekitar rumah, atau setelah dimintai sesuatu oleh anak dan orang tua menjawab dengan "tidak” atau melarang anak. Anak-anak melakukan banyak hal, baik atau buruk dengan sengaja. Perilaku tidak asal-asalan  Biasanya juga, anak akan berperilaku buruk dengan sengaja karena dia sedang menguji Anda. Anak akan mengamati Anda untuk melihat bagaimana Anda akan bereaksi. Dia ingin tahu apakah Anda akan mengabaikan perilaku itu, memaafkannya, atau hanya melakukan tugas itu sendiri. Dia ingin tahu apakah Anda akan bereaksi dengan kemarahan, rasa bersalah, atau tidak bereaksi sama sekali.

Perilaku itu memiliki fungsi, begitupun perilaku tidak patuh. Anak akan melakukan hal-hal untuk: mendapatkan penguatan positif, melarikan diri (escape), atau menghindari sesuatu (avoid) yang tidak ingin dia lakukan atau miliki. Memiliki pengetahuan yang kuat tentang manajemen perilaku, fungsi perilaku akan memungkinkan Anda untuk mengendalikan lingkungan anda, dan itu akan memungkinkan anak untuk merasa aman dan terjamin. Anak-anak membutuhkan kedisiplinan, dan anak-anak dengan kebutuhan khusus akan sering membutuhkan banyak pengulangan untuk mempraktikkan perilaku yang baik sebelum itu melekat pada dirinya.

Apa yang Harus Dilakukan Ketika Ketidakpatuhan Terjadi

Ingatlah bahwa perilaku tidak patuh bisa "self-reinforcing" atau "self rewarding". Dengan kata lain, setiap kali anak Anda berusaha kabur dengan tidak melakukan apa yang Anda minta untuk dia lakukan, dia merasa "dihargai." Dan perilaku yang "dihargai" cenderung terulang kembali. Jadi, setiap kali anak Anda berusaha kabur dengan menjadi tidak patuh, itu meningkatkan kemungkinan bahwa dia akan menjadi tidak patuh kepada Anda lagi. Ketika anak Anda tidak patuh, Anda perlu mengambil tindakan:

JANGAN: Abaikan perilaku dengan harapan itu akan hilang. Hadapi situasinya segera sendiri. Dalam situasi yang sangat sulit, pertimbangkan untuk mendapatkan bantuan profesional

Beberapa Langkah yang bisa kita lakukan diantaranya :

-          Jangan terlibat dalam adu Argumen

Hindari terlibat dalam argumen atau diskusi yang tidak perlu ketika mendisiplinkan anak- anak. Jika Anda mendapati diri Anda terlibat ke dalam pertikaian dengan anak (misalnya, meninggikan suara Anda, menjelaskan diri Anda berulang kali):

• SEGERA gunakan strategi untuk melepaskan diri (misalnya, dengan menjauh dari anak, berhenti menjawab pertanyaan mereka, memalingkan muka, dll.).
• Tunggu ketika anda dan anak anda sudah lebih tenang, barulah anda bisa berbicara kepadanya. Bisa bertanya pertanyaan terbuka seperti “siapa? Apa? Dll”
• TIPS : Saat bertanya, hindari menggunakan pertanyaan “Kenapa?” karena seolah-olah anda menyalahkan mereka.

-          Gunakan Bahasa yang Positif 

• Beri tahu anak apa yang anda ingin anak lakukan, alih-alih apa yang Anda TIDAK ingin mereka lakukan.
• Contoh: Jika anak sedang berlari dan Anda ingin mereka berhenti, Ucapkan "Tolong berjalan" alih-alih "Berhenti berlari". Jika Anda hanya memberitahu anak untuk berhenti melakukan tindakan atau aktivitas itu seperti anda menyerahkan keputusan kepada anak. Dengan begitu mereka mungkin akan berhenti berlari namun melakukan tindakan lainnya yang mungkin akan lebih berbahaya seperti melompat, memanjat dll.  

-          Ketika Perilaku Negatif Muncul, "Bersikap Netral"­

• Ketika anak Anda mulai berperilaku buruk atau agresif, hindari kontak mata langsung, bahasa yang berlebihan, atau sentuhan. Semua ini adalah sumber perhatian yang kuat. Anda ingin membuat perbedaan yang jelas: antara bagaimana Anda bertindak ketika mereka berperilaku VERSUS bagaimana Anda bertindak ketika mereka berperilaku buruk. Ekspresi wajah Anda harus kosong, tidak marah, bersemangat, stres, dll. Nada suara Anda harus datar dan netral, dan seharusnya tidak mencerminkan betapa kesal atau jengkelnya Anda. Semakin bersemangat, keras, dan marah anak itu, semakin harus anda tenang. .

-          Tawarkan pilihan

• Alat yang ampuh untuk digunakan dengan anak-anak yang tidak patuh adalah dengan menawarkan mereka pilihan. Jika anak tidak mengerjakan tugasnya atau berperilaku buruk, pilihannya bisa berupa mengerjakan tugas atau kehilangan sesuatu yang mereka sukai. Jika anak itu menantang dan menolak untuk menyelesaikan tugas, Anda dapat memberi mereka pilihan di antara dua tugas. Contoh: ("Kamu bisa mandi malam ini, atau kamu akan mandi di pagi hari sebelum sekolah").
• Kita harus tetap tegas tegakan tugas untuk anak. Tetap jalankan tugas atau pilihan yang sudah dipilih anak.
• Juga penting untuk konsisten terutama yang berhubungan dengan pilihan/kesepakatan yang dibuat antara anak anda dengan anda.

-          Puji dan berikan dia perhatian atau  sesuatu yang anak sukai ketika mereka sudah melakukan tugas.

• Ketika anak mau patuh dan mengerjakan apa yang anda suruh, anda sangat bisa untuk memujinya, memberikan pelukan atau memberikan item yang mereka sukai. Ini dilakukan agar mereka merasa dihargai karena telah patuh kepada Anda bukan karena berhasil meloloskan diri atau tidak patuh.

  Oleh Salsabilatuzzahra Jaha S.Psi from BehaviorPALS Center

  ---

  Sumber :

Handout from www.aacps.org :

 https://www.aacps.org/cms/lib/MD02215556/Centricity/Domain/1410/TipsforParentsonNon-CompliantChildren%20from%20Thrive.pdf

Tidak patuh, Anak, Perilaku bermasalah

Children 4 Years - 6 Years / 4 Tahun - 6 Tahun / Parenting / Pola Asuh / Family / Keluarga / Anak saya tidak mau patuh, Harus bagaimana saya?

Comments